My Generation Film merupakan cerminan anak-anak pada jaman generasi milenial. Banyak yang menyebutkan kata-kata Kids Zaman Now yang menjadi sangal viral saat melihat fenomena remaja di zaman sekarang. Mulai dari tingkah laku, cara berpakaian, dan gaya bahasa yang menurut saya beraneka ragam. Bagaimana menurutmu anak-anak di zaman milineal ? Nah, jika ingin mengetahui gambarannya bisa melalui film besutan sutradara Upi (@upirocks). My Generation Film bercerita tentang 4 sahabat yang dihukum karena membuat video kritikan terhadap sekolah, guru & orang tua. Dan sejak saat itu kehidupan mereka tidak sama lagi.
Film yang disutradari Upi memiliki 4 pemeran yang sangat menggambarkan Kids Jama Now. Siapa saja mereka ? Ayo kita kenalan..
Lutesha (@lutesha) berperan sebagai Suki digambarkan dalam Film My Generation, dia merupakan perempuan yang paling cool diantara teman-temannya. Lihat saja dari rambutnya yang berwarna ungu. Selayaknya anak muda pada umumnya Suki memiliki krisis kepercayaan diri dan dia punya mencoba untuk menyembuyikannya. Tetapi dengan sikap orang tuanya yang selalu berfikir negatif kepadanya.
Briyan Langelo (@bryanlangelo) berperan sebagai zeke yang merupakan pemuda rebellions tetapi juga easy going dan sangat loyal pada sahabat-sahabatnya. Ternyata memendam masalah yang sangat besar dan menyimpan luka yang dalam dihatinya. Zeke merasa kedua orang tuanya tidak mencintainya dan tidak menginginkan keberadaannya sebagai seorang anak. Sejak kecelakaan yang menimpa adiknya. Untuk menyembuhkan luka yang dipendamnya, Zeke harus berani mengkonfrotasi orang tuanya dan membuka pintu komunikasi yang selama ini terputus diantara mereka.
Arya Vasco (@aryavasco) berperan sebagai Konji yaitu pemuda polos dan naïve, tengah mengalami dilemma dengan masa pubertasnya. Ia merasa ditekan oleh aturan orang tuanya yang sangat ketat dan over protective. Hingga ada satu peristiwa yang membuatnya shock, hal itu membuat kepercayaan pada orang tuanya hilang dan Konji balik mempertanyakan moralitas orang tuanya yang sangat kontradiktif dengan semua peraturan yang mereka tuntut terhadap Konji.
Alexandra Kosasie (mbak.anda) berperan sebagai Orly yaitu perempuan yang kritis, pintar, dan berperinsip. Ia sedang dalam masa pemberontakan akan kesetaraan gender dan hal-hal lain yang “melabeli” kaum perempuan. Salah satunya tetang keperawanan. Orly berusaha mendobrak dan mengahancurkan label-label negatif yang sering diberikan kepada perempuan. Diluar itu Orly bermasalah dengan Ibunya yang single parent, yang sedang berpacaran dengan pria yang jauh lebih muda. Bagi Orly gaya hidup sang Ibu tidak sesaui dengan umurnya.
Dari semua remaja tersebut memiliki kesamaan yaitu dalam masa pubertas yang harusnya memiliki panutan yang baik untuk dicontoh dan bisa menjadi diri mereka sendiri. Dan sangat rawan untuk melakukan hal yang negatif jika tidak memiliki arahan dari orang yang lebih tua. Tetapi kenyataan yang ada dalam lingkunganya bertolak belakang dengan yang seharunya. Seharusnya guru memberikan contoh yang baik. Orang tua bisa memberikan kasih saying yang tulus kepada anaknya. Lalu bagaimana kelanjutan ceritanya ya ? Hmmm.. jadi penasaran, tenang saja My Generation Film akan tayang mulai 9 November 2017 jadi bisa mulai melingkari tanggalan untuk menonton film ini ya.
Para public figure juga memberikan testimoni tentang film My Generation ini loh.. Siapa saja ya mereka ? Ada Vidi Aldiano, Agung Hapsah, Bayu Skak, Jevin Julian, Reza Oktavian, Yoris Sebastian, Kevin Hendriawan dan masih ada yang lainnya. Penasaran juga ? apa kata mereka tentang My Generation Film ini ? yuk kepoin akun Instagram officialnya @mygenerationfilm dan dapatkan informasi serta kuis yang bisa kamu ikuti terkait My Generation Film.
Terimakasih sudah membaca artikel berudul “My Generation Film Cerminan Anak Genereasi Milenial” jika artikel ini bermanfaat silahkan bagikan dengan teman, sahabat, dan keluarga anda!
Blm nonton saya mas mon. Saya seringnya nonton pelem kartun kalo di bioskop, itu juga karena anak saya yang ngajakin. hehehe. Salam adipraa dot com. :)
BalasHapusWah kece itu kak, papa idaman ea ea..
Hapus